Surat Al-Kafirun

قُلْ يٰٓاَيُّهَا الْكٰفِرُوْنَۙ ١ لَآ اَعْبُدُ مَا تَعْبُدُوْنَۙ ٢ وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۚ ٣ وَلَآ اَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدْتُّمْۙ ٤ وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۗ ٥ لَكُمْ دِيْنُكُمْ وَلِيَ دِيْنِ ࣖ ٦

1. Katakanlah (Muhammad), “Wahai orang-orang kafir! 2. aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah, 3. dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah, 4. dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, 5. dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah. 6. Untukmu agamamu, dan untukku agamaku.”

Asbabun Nuzul Surat Al-Kafirun

Imam Ath-Thabrani dan Ibnu Abi hatim meriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwa orang-orang Quraisy mengiming-imingi Rasulullah dengan harta berlimpah sehingga menjadi orang terkaya di Mekkah serta memberinya wanita mana saja yang beliau inginkan. Mereka berkata, “Semua ini untukmu wahai Muhammad, asalkan engkau berhenti menghina tuhan-tuhan kami dan berhenti mengucapkan kata-kata buruk terhadap mereka. Tetapi jika engkau keberatan, bagaimana apabila engkau menyembah tuhan kami selama satu tahun saja.” Mendengar tawaran orang-orang Quraisy itu, Rasulullah lalu menjawab, “Saya akan menunggu hingga Allah memberikan jawabnnya.” Allah lalu menurunkan ayat, “Katakanlah (Muhammad), ‘Wahai orang-orang kafir!’ ” dan juga ayat, “Katakanlah (Muhammad); Apakah kami menyuruh aku menyembah selain Allah, wahai orang-orang yang bodoh?’ ” (Az-Zumar: 64)

Abdurrazzaq meriwayatkan dari Wahab yang berkata, “Orang-orang Quraisy berkata kepada Rasulullah, ‘Bersediakan engkau mengikuti agama kami setahun dan kami juga akan mengikuti agamu setahun?’ Allah lalu menurunkan ayat-ayat dalam surah ini secara keseluruhan.” Ibnul Mundzir meriwayatkan hal yang senada dari Ibnu Juraij.

Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Said bin Mina yang berkata, “Suatu hari, Walid Ibnul Mughirah dan Al-‘Ash bin Wa’il, Al-Aswad Ibnul Muththalib dan Umayyah bin Khalaf bertemu dengan Rasulullah. Mereka lalu berkata, ‘Wahai Muhammad, mari menyembah Tuhan yang kami sembah dan sebagai balasannya kami juga akan menyembah Tuhan yang engkau sembah. Selanjutnya, kami juga akan mengikutsertakan engkau dalam seluruh urusan kami.’ Allah lalu menurunkan ayat ini.”

Kitab Asbabun Nuzul

Asbabun nuzul diatas diambil dari terjemahan kitab Lubaabun Nuqul fi Nuzulul Qur’an karya imam Suyuthi.

Mohon maaf jika ada kekeliruan dalam penulisan, silahkan dikomentari. Terima kasih

Bagikan:

Dodi Insan Kamil

Seorang Digital Marketer yang berfokus pada Search Engine Optimization (SEO Spesialist) dan juga content writer yang menulis sesuai pesanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *