Surat Hud Ayat 114
وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ الَّيْلِ ۗاِنَّ الْحَسَنٰتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّاٰتِۗ ذٰلِكَ ذِكْرٰى لِلذّٰكِرِيْنَ ١١٤
114. Dirikanlah salat pada kedua ujung hari (pagi dan petang) dan pada bagian-bagian malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan baik menghapus kesalahan-kesalahan. Itu adalah peringatan bagi orang-orang yang selalu mengingat (Allah).
Asbabun Nuzul Surat Hud Ayat 114
Al-bukhari dan Muslim meriwayatkan dari ibnu mas’ud bahwa seorang laki-laki terlanjur mencium seorang wanita, lalu ia mendatangi Nabi saw. Maka allah menurunkan ayat ini. Dia berkata,’apakah ayat ini untukku? Nabi menjawab,’ untuk seluruh ummatku’
At-tirmidzi dan lainnya meriwayatkan dari Abul Yasr. Seorang wanita datang kepadaku hendak membeli kurma. Aku berkata kepadanya,’didalam rumah ada yang lebih bagus’ maka ia pun masuk bersamaku, lalu aku mendekatinya dan menciumnya. Kemudian aku menghadap Rasulullah. Beliau pun bersabda,’beginikah caramu memperlakukan istri seseorang yang sedang pergi berperang di jalan Allah? Lama beliau merenung hingga Allah menurunkan ayat ini.
Hal senada diriwayatkan juga dari abu umamah, muadz bin jabal, ibnu abbas, buraidah dan lainya. Saya sebutkan semuanya dalam turjumaanatul quran.
Kitab Asbabun Nuzul
Asbabun nuzul diatas diambil dari terjemahan kitab Lubaabun Nuqul fi Nuzulul Qur’an karya imam Suyuthi.
Mohon maaf jika ada kekeliruan dalam penulisan, silahkan dikomentari. Terima kasih