Surat Al-Isra Ayat 15
مَنِ اهْتَدٰى فَاِنَّمَا يَهْتَدِيْ لِنَفْسِهٖۚ وَمَنْ ضَلَّ فَاِنَّمَا يَضِلُّ عَلَيْهَاۗ وَلَا تَزِرُ وَازِرَةٌ وِّزْرَ اُخْرٰىۗ وَمَا كُنَّا مُعَذِّبِيْنَ حَتّٰى نَبْعَثَ رَسُوْلًا ١٥
15. Siapa yang mendapat petunjuk, sesungguhnya ia mendapat petunjuk itu hanya untuk dirinya. Siapa yang tersesat, sesungguhnya (akibat) kesesatannya itu hanya akan menimpa dirinya. Seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain. Kami tidak akan menyiksa (seseorang) hingga Kami mengutus seorang rasul.
Asbabun Nuzul Surat Al-Isra Ayat 15
Ibnu abdil barr meriwayatkan dalam at-Tamhid dengan snad yang lemah dari Aisyah. Khadijah pernah bertanya kepda Rasulullah tentang anak-anak musyrikin. Beliau menjawab, ‘mereka bersama-sama dengan orang tua mereka’ Kemudian aku bertanya setelah itu dan beliau menjawab,’Allah lebih mengetahui apa yang dahulu mereka perbuat.’ Aku kembali bertanya setelah islam sempurna. Maka turunlah ayat ini. Beliau bersabda’ mereka berada di atas fitrah” aau bersabda, ‘….. di surga’
Kitab Asbabun Nuzul
Asbabun nuzul diatas diambil dari terjemahan kitab Lubaabun Nuqul fi Nuzulul Qur’an karya imam Suyuthi.
Mohon maaf jika ada kekeliruan dalam penulisan, silahkan dikomentari. Terima kasih